JMDN logo

Diplomat Jepang Akui Sistem Pembayaran QRIS Lebih Maju

📍 Nasional
17 Agustus 2025
40 views
Diplomat Jepang Akui Sistem Pembayaran QRIS Lebih Maju

Denpasar, 17/8 (ANTARA) - Diplomat senior Jepang Eriko Nakano mengakui sistem pembayaran berbasis digital Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) sudah lebih maju hingga menembus lintas negara termasuk merambah negeri Sakura itu.


“Indonesia lebih maju QR-nya semua rakyat bisa menggunakan QRIS. Kalau di Jepang belum semua,” kata Wakil Konsul Jenderal Jepang Eriko Nakano di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI), Denpasar, Bali, Minggu.


Ia mengapresiasi langkah pemerintah Indonesia yang memajukan sistem pembayaran dengan skema digital tersebut sehingga lebih praktis untuk transaksi masyarakat lintas negara.


Ada pun QRIS di Indonesia, kata dia, mudah ditemukan di beragam tempat usaha besar hingga gerai usaha mikro kecil dan menengah.


Sedangkan di negaranya transaksi QR bisa dijumpai di pasar swalayan hingga toko-toko modern.


Transaksi berbasis kode batang (barcode) itu pun, lanjut dia, memberikan kemudahan dalam hal nilai mata uang karena tidak ada biaya tambahan yang dibebankan kepada pengguna.


Ia pun berharap sistem pembayaran digital yang sudah terhubung itu makin meningkatkan kunjungan turis asal Indonesia di negeri dengan julukan matahari terbit tersebut.


Berdasarkan catatan Konsulat Jenderal Jepang di Denpasar Bali, jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang berwisata di Jepang mencapai sekitar 500 ribu orang rata-rata per tahun.


“Jadi transaksinya sangat mudah dan itu kami senang sekali dan makin banyak WNI untuk berwisata di Jepang. Kami senang sekali,” imbuhnya.


Ia pun optimistis penggunaan transaksi kode QR untuk pembayaran juga makin meningkat di negaranya karena selama ini untuk transaksi menggunakan kartu kredit, tunai dan mulai banyak dengan kode QR.


Saat ini, transaksi QRIS di Jepang baru bisa digunakan untuk WNI yang bertransaksi di Jepang (outbound).


Sedangkan menurut Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Erwin Soeriadimadja, transaksi dengan QRIS untuk wisatawan asal Jepang di Indonesia (inbound) sedang dalam penjajakan.


“Kami sedang jajaki dan mudah-mudahan dalam waktu dekat kami bisa juga untuk yang inbound-nya,” ucap Erwin.


Selama ini, QRIS lintas negara (cross border) sudah bisa dilaksanakan di Malaysia, Singapura dan Thailand.


Setelah merambah Jepang, QRIS dalam tahap inisiasi untuk masuk di China. (ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna)

📬 Berlangganan Newsletter

Dapatkan berita terbaru seputar desa langsung ke email Anda.

Berita Populer

Berita Populer